Revival Of Islamic Faith Foundation
News Update :

Shaum Di Bulan Ramadhan

31 Juli 2011

Alhamdulillah, ASSalaatu waSSalaamu ala Rasuulillah wa ala aalihi wa ashaabihi ajma'iin, Amma baad. A'uzu billahi minash syaitan nirrajiim,

yaa ayyuhaa ladziina aamanuu kutiba 'alaykumu shshiyaamu kamaa kutiba 'alaa ladziina min qablikum la'allakum tattaquun

artinya:

Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa, [Al-Baqarah 183]
Shaum diBulan Ramadhan adalah salah satu dari Rukun Islam yang ke 4, para ulama sepakat bahwa "shaum" maknanya adalah menahan diri. secara kata Shaum diambil dari kata Sayama-Yusyma syiam yang berarti tertutup, berbeda dengan Puasa, secara bahasa diambil dari kata sangsekerta yang artinya "menyiksa diri untuk masuk Nirwana" dalam ajaran Budha, menyiksa diri dengan tidak makan dan Minum adalah sebuah tata cara Ibadah untuk masuk Nirwana atau Surga, hal ini berhubungan dengan ayat diatas yang saya kemukakan bahwa orang terdahulu juga mereka Shaum tidak makan dan Minum disiang hari dan ternyata menurut penelitian Islamic Reseach Foundation terdapat beberapa kesamaan antara ajaran agama terdahulu dengan IslamSidharta Gautama biasa Puasa, begitu juga dengan Krishna dan juga Zoroaster, bahkan diAlkitab dan Injil juga dikatakan yesus dan Musa berpuasa:

Menurut Perjanjian Baru, Yesus juga berpuasa selama 40 hari 40 malam:
"Dan Musa ada di sana bersama-sama dengan TUHAN empat puluh hari empat puluh malam lamanya, tidak makan roti dan tidak minum air, dan ia menuliskan pada loh itu segala perkataan perjanjian, yakni Kesepuluh Firman" (Keluaran 34:28).

Menurut Perjanjian Lama, Nabi Musa berpuasa selama 40 hari 40 malam:

"Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus" (Matius 4:2).

Menurut Injil Lukas, Yesus disunahkan berpuasa setiap minggu dua kali, yaitu setiap hari Senin dan Kamis. Perhatikan ayat di bawah ini: "Aku berpuasa dua kali seminggu, aku memberikan sepersepuluh dari segala penghasilanku" (Lukas 18:12)."Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus" (Matius 4:2).


Share this Article on :

0 comments:

Posting Komentar

 

© Copyright revival of Islamic faith foundation 2012 | Design by Atmadeeva Keiza | Published by Borneo Templates | Modified by Blogger Tutorials.